Pemenang kali ini akhirnya Fabri mendapat harga dirinya. Awalnya ketika memasak, saat Sung Si Kyung mencicipinya meragukannya sampai mengatakan Angelina dapat mengalahkan Fabri. Tapi setelah Fabri mencoba masakan Angelina merasakan bahaya barulah langsung memperbaikinya. Memang sih Fabri mampu memberikan eksperimen dan sesuai dengan kelasnya chef Michelin dengan visual yang menawan dan bahan yang premium meski tak lagi menggunakan bahan mahal seperti episode sebelumnya tapi ada sentuhan mahalnya kek jamur porcini, dan bubur Italia Polenta. 
Peringkat kedua Amy. Aku tidak tahu daya tarik Amy yang membuat posisi dia cukup diperhatikan entah dari Sung Si Kyung, Paik Jong Won bahkan sorotannya lebih banyak ketimbang teman barunya Angelina. Sung Si Kyung banyak membantu dan merhatiin Amy dari bantuin motong secara Amy tak jago pakai pisau dulunya maniak gunting. Meracik bumbu di episode ini saat menakar pakai sirup maple, oleh Sung Si Kyung ditambahin gula meski Amy kaget. Paik Jong Won sendiri saja mengatakan Sirup Maple kalah manis dari gula. Jadi kudu banyak gula. Lagipula aku paham kenapa banyak gula karena di Indonesia Gula jadi penyedap makanya tiap masakan pasti ada gulanya jika masakan Jawa. Paik Jong Won juga bantuin bikin saus Roux ala barat yang membuatnya cocok untuk tumbukan kentang. Pengganti nasi. 

Angelina sepertinya dia belajar masak sampai kemampuan memasak meningkat dan di episode ini membuatnya dia lulus. Moeka sih kemampuan stabil. Tapi keduanya dipuji oleh Sung Si Kyung dalam proses memasak. 

Matthew dan Mussa mendapat posisi terakhir. Pokoknya yang satu pergi ke Haenam dan satunya ke Tongyeong ambil bahan. Alasannya sih jika Mussa memasaknya terlalu overcook dan terlalu banyak mengaduk membuat ubi jalar jadi hancur mengkontaminasi cita rasa masakan itu sendiri saat makan daging sapinya ada ubi jalar yang menempel dan itu ganggu. Ciri khas Mussa masaknya mesti lama dan suka aduk- aduk gitu. Kalau Matthew topping yang digunakan tidak cocok yaitu kol dengan taburan krim asam. Ya jelaslah ga cocok. Tapi aku bisa mengerti sih secara Matthew seorang model makanya makanannya lebih banyak sayur ya sejenis salad gitu aku perhatiin dari episode awal hingga sekarang. 
Nah meski chemistry Paik Jong Won dan Sung Si Kyung kek Tom and Jerry tapi keduanya baik saling bantuin. Mungkin perbedaan karakter tapi soal knowledge masakan Korea satu suara buktinya keduanya mengatakan jamur porcini curang untuk ginseng galbijim. Keduanya handal dalam memasak. Saat bikin desert, Paik Jong Won bikin milkshake ginseng dan Sung Si Kyung bikin tiramisu Ginseng. Soal Tiramisu kata Fabri artinya membesarkan hati karena terbuat ada kopi di dalamnya. Jika aku perhatiin ya karakter Paik Jong Won dan Sung Si Kyung bila digabungkan jadilah Chef Alnord karena tengil kek Sung Si Kyung dan cara komunikasi atau publik speaking dalam memasak ada sentuhan Paik Jong Won. Kali ini saat sesi makan- makan di akhir kata Sung Si Kyung ginseng Galbijim makanan orang kaya karena daging sapi mahal. Di Indonesia juga demikian, olahan daging pasti mahal.