Skip to main content

Desainer Woo Young-mi - All the Bulter/ Master in the House eps 199

Kali ini membahas desainer pakaian pria yang merancang desainer wanita. Bagi dia alasan mendesain pakaian pria karena imajinasi saat membayangkan tipe ideal pria mengenakan pakaian tsb. Untuk bisa menjadi sesukses sekarang, Woo Young Mi banyak menjalani Lika liku rasis saat mengikuti Paris Fashion Week. Slot dia mengisi agenda tsb diambil oleh brand besar karena dirinya bukan bagian anggota Paris Fashion Week. Barulah di tahun 2011 dia berhasil menjadi bagian anggota Paris Fashion Week. Di tahun 2020, brand pakaian pria dia terlaris di Paris. Bahkan Woo Young Mi konsisten dengan gaya rambut pendek ala laki agar lebih mudah dikenali saat di jalan. Pernah lagi di Paris, orang- orang mengenalinya madam Woo karena dari belakang identik gaya rambutnya. 
Di sini kalian bisa tahu seluk beluk rumah mode miliknya. Dari lantai satu isinya desain rancangan, naik ke lantai dua gudang tekstil yang ia miliki, naik ke lantai ketiga ruangan jahit. Ternyata majikan ini sangat detail dan sensitif buktinya pernah membuat karyawannya kesulitan melakukan seringkali revisi demi potongan kerah kemeja kurang simetris. Ia juga pernah pindah hotel alasannya karena tak suka dengan corak warna dinding hotel padahal sudah dipesan dan keras kepala. Pernah saat pindahan rumah karena tak ada lampu yang disukainya rela gelap di rumah selama 3 tahun hingga dapet lampu rumah gaya Italia. Memang ya jika kalian nonton episode ini, desain kantornya penuh seni. Lebih gaya Eropa. 
Di akhir episode juga dikenalin kedua saudara kandung yang mana desain lanskap dan interior. Ternyata ketiganya bakat desain didapat dari pola asuh sang ayah yang berbeda dengan ayah umumnya. Ayahnya suka menyukai barang- barang berkualitas seni. Bahkan di era 60an memiliki alat kopi tetes dan mobil impor tapi menunggak biaya sekolah. Bagi kedua ortu, biaya sekolah bukanlah prioritas utama. Ketiga saudara tsb bila ke hotel tak menyukai kertas dinding maka bakalan pindah. Mereka bertiga lebih menyukai restoran bergaya bukan karena rasa enaknya. Memang menarik sih pantas jiwa seninya keluar. Trus sesuai janjinya bakalan memberikan hadiah dan Se Hyeong mendapatkan hadiah berupa sepatu. 

Comments